Segitiga dengan panjang sisi A 3 cm, sisi B 4 cm, dan sisi C 5 cm dikategorikan sebagai segitiga siku-siku jika memenuhi persamaan Pythagoras. Apakah segitiga ini juga termasuk dalam kategori segitiga siku-siku? Mari kita temukan jawabannya dalam artikel ini!
Penjelasan dan Jawaban
Untuk menentukan apakah segitiga tersebut merupakan segitiga siku-siku atau tidak, kita perlu menggunakan teorema Pythagoras. Teorema Pythagoras menyatakan bahwa dalam segitiga siku-siku, kuadrat panjang sisi terbesar (hipotenusa) sama dengan penjumlahan kuadrat panjang sisi dua sisi yang lain.
Dalam hal ini, panjang sisi A adalah 3 cm, sisi B adalah 4 cm, dan sisi C adalah 5 cm. Kita dapat menghitung kuadrat dari masing-masing sisi:
- Sisi A: 3 cm x 3 cm = 9 cm2
- Sisi B: 4 cm x 4 cm = 16 cm2
- Sisi C: 5 cm x 5 cm = 25 cm2
Kemudian, kita periksa apakah kuadrat sisi terbesar (25 cm2) sama dengan penjumlahan kuadrat sisi dua sisi yang lain (9 cm2 + 16 cm2 = 25 cm2). Karena kedua nilai tersebut sama, maka segitiga dengan panjang sisi A 3 cm, sisi B 4 cm, dan sisi C 5 cm merupakan segitiga siku-siku.
Kesimpulan
Berdasarkan perhitungan menggunakan teorema Pythagoras, segitiga dengan panjang sisi A 3 cm, sisi B 4 cm, dan sisi C 5 cm merupakan segitiga siku-siku. Dalam segitiga, jika kuadrat panjang sisi terbesar sama dengan penjumlahan kuadrat panjang sisi dua sisi yang lain, maka segitiga tersebut dapat dikategorikan sebagai segitiga siku-siku.
Oleh karena itu, segitiga tersebut memenuhi kriteria segitiga siku-siku dan dapat dinyatakan sebagai segitiga siku-siku.