Simetri putar dan simetri lipat merupakan konsep penting dalam bangun datar. Simetri putar terjadi saat bangun datar bisa diputar hingga 360 derajat, sementara simetri lipat terjadi saat bangun datar memiliki garis lipat yang membagi bangun tersebut menjadi dua bagian yang sama. Meskipun keduanya melibatkan pemetaan yang mempertahankan bentuk, perbedaan utamanya terletak pada aksi yang dilakukan pada bangun datar tersebut.
Penjelasan dan Jawaban
Simetri putar dan simetri lipat adalah dua konsep penting dalam geometri yang digunakan untuk menjelaskan karakteristik bangun datar. Meskipun keduanya melibatkan pemetaan ruang, ada perbedaan yang signifikan antara keduanya.
Simetri Putar
Simetri putar terjadi ketika ada poros rotasi di bangun datar yang memungkinkan bangun datar tersebut untuk diputar sejumlah derajat tertentu sehingga hasilnya tetap sama atau terlihat identik dengan tampilan aslinya. Dalam simetri putar, titik-titik pada bangun datar berputar mengelilingi poros rotasi yang ada.
Contoh yang sederhana adalah lingkaran. Lingkaran memiliki simetri putar tak terbatas, karena dapat diputar sebanyak apapun dengan tetap memiliki tampilan yang sama. Poros rotasi pada lingkaran terletak di pusat lingkaran.
Simetri Lipat
Simetri lipat terjadi ketika ada satu atau lebih garis lipat di bangun datar, yang memungkinkan bagian bangun datar tersebut dilipat sehingga tampilan hasil lipatan tersebut identik dengan tampilan asli. Dalam simetri lipat, setiap titik pada satu sisi garis lipat akan memiliki pasangan simetris pada sisi lainnya.
Contoh simetri lipat pada bangun datar adalah persegi atau segitiga. Persegi memiliki simetri lipat dengan empat garis lipat, yaitu garis tengah pada setiap sisi persegi dan dua diagonal yang saling berpotongan di pusat persegi.
Kesimpulan
Dalam hal simetri pada bangun datar, terdapat dua konsep utama yaitu simetri putar dan simetri lipat.
Simetri putar terjadi ketika bangun datar bisa diputar sejumlah derajat tertentu dan tetap menampilkan tampilan yang sama. Sedangkan simetri lipat terjadi ketika satu atau lebih garis lipat memungkinkan bagian bangun datar dilipat sehingga hasil lipatan tersebut identik dengan tampilan asli.