Categories

Apa itu kata baku dan kata tidak baku?

Apa itu kata baku dan kata tidak baku?

Apa itu kata baku dan kata tidak baku? Dalam penggunaan bahasa Indonesia, kata baku merujuk pada kata yang sudah memenuhi aturan resmi ejaan, sedangkan kata tidak baku adalah kata yang melanggar aturan tersebut. Pemahaman tentang perbedaan ini penting untuk menjaga kualitas penggunaan bahasa yang lebih baik.

Penjelasan dan Jawaban

Kata baku dan kata tidak baku adalah istilah yang digunakan dalam bahasa Indonesia untuk menggambarkan kata-kata yang digunakan secara benar atau tidak benar sesuai dengan tata bahasa yang berlaku. Berikut adalah penjelasan dan contoh dari kedua jenis kata tersebut:

Kata Baku

Kata baku adalah kata-kata yang telah disesuaikan dan diterima dalam kaidah-kaidah tata bahasa Indonesia. Penulisan dan penggunaan kata baku harus sesuai dengan yang telah ditetapkan. Berikut adalah ciri-ciri dari kata baku:

  1. Memiliki ejaan yang benar.
  2. Menggunakan huruf kapital pada awal kalimat dan nama orang, tempat, atau organisasi.
  3. Menggunakan tanda baca dengan tepat.
  4. Mempunyai arti yang jelas dan diterima secara umum.

Contoh kata baku:

  • Rumah
  • Sekolah
  • Guru
  • Anak

Kata Tidak Baku

Kata tidak baku adalah kata-kata yang belum disesuaikan dengan tata bahasa Indonesia atau kata yang tidak diakui secara umum oleh masyarakat. Beberapa kata tidak baku bisa dianggap sebagai bentuk pemendekan atau slang. Berikut adalah ciri-ciri dari kata tidak baku:

  1. Menggunakan ejaan yang salah atau tidak sesuai dengan aturan tata bahasa.
  2. Tidak memiliki arti yang jelas dan tidak dikenal secara umum.
  3. Belum diakui oleh penutur bahasa Indonesia sebagai kata yang benar.

Contoh kata tidak baku:

  • Grup
  • Haapus (hapus)
  • Bleki (beli)
  • Pake (pakai)

Kesimpulan

Dalam bahasa Indonesia, kata baku adalah kata-kata yang telah disesuaikan dengan kaidah-kaidah tata bahasa dan diakui secara umum oleh masyarakat. Kata baku ditandai dengan ejaan yang benar, huruf kapital yang tepat, penggunaan tanda baca yang benar, dan memiliki arti yang jelas. Sedangkan, kata tidak baku adalah kata-kata yang belum disesuaikan dengan tata bahasa Indonesia atau tidak diakui oleh masyarakat umum. Kata tidak baku dapat memiliki ejaan yang salah, arti yang tidak jelas, atau belum diakui sebagai kata yang benar oleh penutur bahasa Indonesia.