Peluruhan radioaktif adalah proses alami di mana inti atom tidak stabil memancarkan partikel atau energi untuk mencapai kestabilan. Dalam proses ini, inti atom memecah dan mengubah menjadi isotop yang lebih stabil. Peluruhan radioaktif memiliki berbagai jenis, seperti peluruhan alfa, beta, dan gamma, yang memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
Penjelasan dan Jawaban
Peluruhan radioaktif adalah proses alami dalam atom yang mengalami perubahan spontan dan mengeluarkan partikel atau energi dalam bentuk radiasi. Atom-atom radioaktif tidak stabil karena memiliki jumlah proton dan neutron yang tidak seimbang di inti atom. Untuk mencapai kestabilan, inti atom akan melepaskan partikel-partikel radioaktif. Proses ini bisa terjadi secara alami atau diinduksi melalui reaksi nuklir.
Peluruhan radioaktif memiliki beberapa jenis. Berikut adalah tiga jenis peluruhan radioaktif yang umum:
- Peluruhan alfa: Ini terjadi ketika inti atom melepaskan partikel alfa (2 proton dan 2 neutron) untuk mencapai kestabilan. Partikel alfa memiliki muatan positif sehingga dapat merusak materi.
- Peluruhan beta: Ini terjadi ketika inti atom melepaskan partikel beta (elektron atau positron) untuk mencapai kestabilan. Partikel beta memiliki muatan negatif atau positif, yang mempengaruhi interaksi mereka dengan materi.
- Peluruhan gamma: Ini adalah peluruhan yang paling energik. Inti atom dalam keadaan tereksitasi akan kembali ke keadaan energi yang lebih rendah dengan melepaskan foton gamma. Foton gamma tidak memiliki muatan, tetapi memiliki energi yang tinggi.
Kesimpulan
Peluruhan radioaktif adalah proses di mana atom tidak stabil melepaskan partikel atau energi dalam bentuk radiasi untuk mencapai kestabilan. Peluruhan ini dapat terjadi dalam berbagai bentuk, seperti peluruhan alfa, beta, dan gamma. Peluruhan radioaktif memiliki dampak yang signifikan dalam ilmu fisika dan juga dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.