Sistem pemerintahan parlementer merupakan bentuk sistem pemerintahan di mana kekuasaan eksekutif berada di tangan parlemen. Dalam sistem ini, parlemen memiliki wewenang dalam menentukan dan mengawasi kebijakan pemerintah, termasuk pemilihan kepala negara dan pembentukan kabinet. Sistem ini menekankan pada kolaborasi antara eksekutif dan legislatif untuk mencapai keputusan yang lebih efektif dan representatif.
Penjelasan dan Jawaban
Sistem pemerintahan parlementer adalah sistem pemerintahan di mana kekuasaan eksekutif terletak pada parlemen atau majelis legislatif. Dalam sistem ini, kepala negara biasanya adalah seorang monarki konstitusional atau seorang presiden yang memiliki peran seremonial. Sedangkan kepala pemerintahan, yang memiliki kekuasaan nyata, adalah seorang perdana menteri yang dipilih oleh parlemen. Berikut adalah beberapa karakteristik dan fungsi dari sistem pemerintahan parlementer:
1. Kekuasaan Eksekutif
Dalam sistem pemerintahan parlementer, kekuasaan eksekutif dilakukan oleh kabinet atau dewan menteri. Kabinet ini dipimpin oleh seorang perdana menteri yang dipilih oleh parlemen. Perdana menteri bertanggung jawab kepada parlemen dan dapat dipecat jika kehilangan dukungan mayoritas dalam parlemen.
2. Hubungan Antara Eksekutif dan Legislatif
Parlemen memiliki peran penting dalam sistem pemerintahan parlementer. Parlemen bertanggung jawab untuk membentuk undang-undang, mengawasi kinerja pemerintah, dan memberikan suara pengesahan terhadap kebijakan pemerintah. Kabinet harus mempertahankan kepercayaan parlemen dan dapat dijatuhkan melalui suara tidak percaya jika kebijakan pemerintah dianggap tidak sesuai.
3. Fleksibilitas
Sistem parlementer memiliki fleksibilitas yang lebih tinggi dalam menghadapi perubahan politik. Jika partai atau koalisi pemerintah kehilangan dukungan mayoritas dalam parlemen, maka pemilihan umum dapat dilakukan lebih awal untuk membentuk pemerintahan baru atau merombak komposisi parlemen.
Kesimpulan
Sistem pemerintahan parlementer memiliki kekuasaan eksekutif yang terletak pada kabinet atau dewan menteri yang dipimpin oleh seorang perdana menteri. Parlemen memiliki peran penting dalam mengawasi kebijakan pemerintah dan mempertahankan kepercayaan terhadap kabinet. Fleksibilitas yang tinggi adalah salah satu kelebihan dari sistem parlementer, karena pemilihan umum dapat dilakukan lebih awal jika ada perubahan politik yang signifikan.
Leave a Reply