Dalam Pendidikan Jasmani di SD, terdapat beberapa jenis penilaian yang dilakukan. Penilaian tersebut meliputi penilaian sikap, keterampilan, dan pengetahuan siswa. Sikap siswa dievaluasi melalui pengamatan dalam berpartisipasi dalam kegiatan fisik. Keterampilan dinilai berdasarkan kemampuan melaksanakan gerakan secara teknis, sedangkan pengetahuan dinilai melalui ujian tertulis.
Penjelasan dan Jawaban
Dalam Pendidikan Jasmani di SD, terdapat beberapa jenis penilaian yang dilakukan untuk mengukur kemampuan dan perkembangan siswa dalam kegiatan fisik. Beberapa jenis penilaian tersebut antara lain:
- Penilaian Observasi: Penilaian ini dilakukan dengan mengamati siswa saat melaksanakan gerakan atau aktivitas dalam pembelajaran. Guru menilai kemampuan motorik, koordinasi, kecepatan, keluwesan, dan ketahanan siswa dalam menjalankan aktivitas tersebut.
- Penilaian Tes: Penilaian ini dilakukan dengan memberikan tes fisik yang khusus dirancang untuk mengukur kemampuan siswa dalam berbagai aspek Pendidikan Jasmani. Tes fisik ini dapat meliputi tes kecepatan lari, tes lompat jauh, tes lempar bola, dan lain sebagainya.
- Penilaian Diskusi dan Presentasi: Selain kemampuan fisik, dalam Pendidikan Jasmani juga penting untuk mengembangkan pemahaman dan kemampuan berkomunikasi siswa. Oleh karena itu, terdapat penilaian diskusi dan presentasi di mana siswa dapat mengemukakan ide atau hasil kegiatan yang telah dilakukan.
- Penilaian Portofolio: Penilaian ini didasarkan pada kumpulan karya atau hasil aktivitas siswa dalam Pendidikan Jasmani. Karya tersebut dapat berupa foto atau video saat melakukan aktivitas fisik, catatan kegiatan, atau bukti-bukti lain yang dapat memperlihatkan kemampuan dan perkembangan siswa dalam bidang tersebut.
- Penilaian Proyek: Penilaian proyek dilakukan dengan memberikan tugas proyek yang melibatkan siswa dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi suatu kegiatan fisik tertentu. Siswa akan dinilai berdasarkan hasil proyek yang telah mereka kerjakan.
Kesimpulan
Jenis penilaian yang dilakukan dalam Pendidikan Jasmani di SD meliputi: penilaian observasi, penilaian tes, penilaian diskusi dan presentasi, penilaian portofolio, dan penilaian proyek. Melalui jenis penilaian tersebut, guru dapat mengukur kemampuan motorik, perkembangan fisik, pemahaman, kemampuan berkomunikasi, dan kreativitas siswa dalam kegiatan fisik. Hal ini penting untuk memastikan bahwa siswa mendapatkan pengembangan yang optimal di bidang Pendidikan Jasmani.