Pengertian konflik internal dan konflik eksternal dalam cerita merupakan dua jenis kejadian yang mempengaruhi perkembangan plot sebuah narasi. Konflik internal terjadi di dalam pikiran atau perasaan karakter, sedangkan konflik eksternal melibatkan pertentangan dengan pihak atau keadaan di luar diri karakter.
Penjelasan dan Jawaban
Konflik internal dalam cerita adalah pertentangan atau pertarungan yang terjadi di dalam diri tokoh cerita dengan dirinya sendiri. Konflik ini biasanya melibatkan perasaan, pikiran, atau keputusan yang sulit bagi tokoh untuk dipilih atau dihadapi. Contoh konflik internal dalam cerita adalah tokoh yang berjuang antara iman dan keraguan, antara cinta dan tanggung jawab, atau antara keinginan dan kewajiban.
Sementara itu, konflik eksternal dalam cerita adalah bentuk pertentangan atau pertarungan yang terjadi antara tokoh cerita dengan situasi eksternal atau dengan tokoh lain dalam cerita. Konflik eksternal mencakup permasalahan yang berkaitan dengan kekuatan luar yang menghalangi tokoh mencapai tujuan atau impian mereka. Contoh konflik eksternal dalam cerita bisa berupa konflik fisik, konflik sosial, atau konflik antara tokoh dengan alam.
Kesimpulan
Secara singkat, konflik internal dalam cerita adalah pertentangan yang terjadi di dalam diri tokoh cerita, sementara konflik eksternal adalah pertentangan yang terjadi antara tokoh cerita dengan situasi eksternal atau dengan tokoh lain dalam cerita.
Dalam setiap cerita, baik konflik internal maupun konflik eksternal memiliki peran penting dalam membangun plot dan perkembangan tokoh. Konflik ini dapat menambah ketegangan, memperkaya karakter tokoh, dan mendorong perubahan atau pertumbuhan tokoh cerita.