Simpangan baku adalah ukuran statistik yang digunakan untuk mengukur sejauh mana data penelitian menyebar dari rerata. Cara menghitung simpangan baku adalah dengan menghitung akar kuadrat dari variansi data. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan lebih lanjut mengenai konsep simpangan baku dan bagaimana cara menghitungnya.
Penjelasan dan Jawaban
Simpangan baku merupakan salah satu ukuran statistik yang digunakan untuk mengukur sejauh mana data menyebar dari nilai rata-rata. Simpangan baku digunakan untuk mengukur tingkat variabilitas atau dispersi data dalam sampel atau populasi.
Untuk menghitung simpangan baku, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
- Hitung rata-rata dari data yang diberikan.
- Untuk setiap data, hitung selisih antara data dan rata-rata, kemudian kuadratkan hasilnya.
- Jumlahkan semua selisih kuadrat yang dihasilkan pada langkah sebelumnya.
- Bagi jumlah selisih kuadrat dengan jumlah data yang ada.
- Akarkan hasil pembagian pada langkah keempat untuk mendapatkan simpangan baku.
Kesimpulan
Simpangan baku merupakan ukuran statistik yang digunakan untuk mengukur sejauh mana data menyebar dari nilai rata-rata. Semakin besar simpangan baku, semakin besar variabilitas data.
Dalam menghitung simpangan baku, langkah-langkah yang perlu diikuti adalah menghitung rata-rata, menghitung selisih kuadrat antara data dengan rata-rata, menjumlahkan selisih kuadrat tersebut, membagi jumlah selisih kuadrat dengan jumlah data, dan mengakarkan hasilnya.