Apa ciri-ciri dari kisah atau dongeng? Kisah atau dongeng biasanya memiliki beberapa ciri yang membedakannya dari tulisan lainnya. Biasanya, ciri utama kisah atau dongeng adalah kehadiran tokoh-tokoh fiktif, alur cerita yang menarik, serta pesan moral yang terkandung di dalamnya.
Penjelasan dan Jawaban
Kisah atau dongeng memiliki beberapa ciri-ciri yang membedakannya dari jenis teks lainnya. Berikut adalah beberapa ciri-ciri dari kisah/dongeng:
- Tema Fantastis: Kisah atau dongeng umumnya mengandung unsur fantasi atau keajaiban. Ceritanya bisa berpusat pada tokoh-tokoh fiktif seperti peri, raja, putri, dan makhluk ajaib.
- Ada Moral atau Pesan: Kisah atau dongeng biasanya mengandung moral atau pesan yang ingin disampaikan kepada pembaca atau pendengar. Pesan moral tersebut dapat berhubungan dengan nilai-nilai kebaikan, kesabaran, keadilan, dan sebagainya.
- Tokoh-Tokoh Khas: Kisah atau dongeng sering memiliki karakteristik tokoh-tokoh yang khas. Misalnya, adanya tokoh jahat yang ingin menghalangi atau merugikan tokoh utama, serta tokoh baik yang selalu bertindak untuk kebaikan.
- Alur Cerita: Kisah atau dongeng memiliki alur cerita yang terstruktur, dimulai dari pengenalan tokoh dan latar belakang cerita, kemudian mengikuti perkembangan masalah yang dihadapi tokoh utama, hingga akhir cerita dengan penyelesaian yang umumnya membawa pembaca atau pendengar merasa puas.
- Bahasa yang Khas: Kisah atau dongeng sering menggunakan bahasa yang khas atau kuno, yang memperkaya cerita dan memberikan nuansa magis atau khas.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa kisah atau dongeng mempunyai ciri-ciri yang khas. Kisah atau dongeng umumnya memiliki tema fantastis, mengandung moral atau pesan, memiliki tokoh-tokoh khas, mempunyai alur cerita yang terstruktur, dan menggunakan bahasa yang khas. Dengan adanya ciri-ciri ini, kisah atau dongeng menjadi lebih menarik dan memberikan pelajaran yang berharga kepada pembaca atau pendengar.