Operasi penjumlahan bilangan bulat adalah salah satu operasi aritmatika dasar yang dilakukan pada bilangan bulat. Contohnya, ketika kita menjumlahkan bilangan bulat positif seperti 2 dengan bilangan bulat negatif seperti -3, kita dapat menggunakan konsep pindah desimal untuk mendapatkan hasilnya. Namun, jika kita menjumlahkan bilangan bulat dengan tanda yang sama, hasilnya akan menjadi bilangan bulat yang lebih besar. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai contoh operasi penjumlahan bilangan bulat.
Penjelasan dan Jawaban
Operasi penjumlahan bilangan bulat adalah penggabungan dua bilangan bulat untuk mendapatkan hasil penjumlahan. Contoh operasi penjumlahan bilangan bulat sebagai berikut:
1. Penjumlahan bilangan positif: 2 + 3 = 5
2. Penjumlahan bilangan negatif: (-5) + (-3) = -8
3. Penjumlahan bilangan dengan tanda yang berbeda: (-6) + 4 = -2
Kesimpulan
Dalam operasi penjumlahan bilangan bulat, bilangan positif akan menghasilkan bilangan positif, bilangan negatif akan menghasilkan bilangan negatif, dan bilangan dengan tanda yang berbeda akan menghasilkan bilangan dengan tanda yang lebih besar. Dalam penjumlahan bilangan bulat, tanda + di antara bilangan dapat dihilangkan.
Operasi penjumlahan bilangan bulat sangat penting dalam matematika karena dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai masalah perhitungan yang melibatkan bilangan bulat.