Hukum Hooke adalah prinsip dasar dalam fisika yang menjelaskan hubungan antara gaya dan deformasi pada benda elastis. Menurut hukum ini, gaya yang diberikan pada benda elastis akan menyebabkan perubahan bentuk proporsional dengan besarnya gaya tersebut.
Penjelasan dan Jawaban
Hukum Hooke adalah sebuah prinsip dalam fisika yang menyatakan bahwa gaya yang diberikan pada pegas akan berbanding lurus dengan perpindahan atau perubahan panjang pegas tersebut. Dalam kata lain, ketika kita menggantung massa pada ujung pegas, maka pegas akan meregang sejauh tertentu sesuai dengan berat massa tersebut. Jika kita menggantung massa yang lebih berat, pegas akan meregang lebih jauh dibandingkan jika menggantung massa yang lebih ringan.
Hukum Hooke ditemukan oleh seorang ilmuwan dari Inggris bernama Robert Hooke pada tahun 1660. Hukum ini berlaku karena terdapat gaya restorasi dalam pegas yang bekerja untuk mengembalikan pegas ke bentuk aslinya. Gaya restorasi ini berbanding lurus dengan perpindahan pegas, namun berlawanan arah.
Secara matematis, hukum Hooke dapat diungkapkan dalam rumus sebagai berikut:
F = kx
- F adalah gaya yang diberikan pada pegas (dalam newton)
- k adalah konstanta pegas yang menunjukkan kekakuan atau kekencangan pegas (dalam newton per meter)
- x adalah perpindahan pegas atau perubahan panjang pegas (dalam meter)
Kesimpulan
Hukum Hooke menyatakan bahwa pegas akan meregang sejauh tertentu seiring dengan gaya yang diberikan padanya. Semakin besar gaya yang diberikan, semakin jauh pegas meregang. Hukum ini memberikan pemahaman tentang elastisitas benda dan digunakan dalam banyak aplikasi fisika di kehidupan sehari-hari, seperti per dalam matras, suspensi mobil, dan sistem pegas pada pintu.
Dengan memahami hukum Hooke, kita dapat menghitung dan merancang pegas dengan konstanta yang tepat untuk berbagai keperluan, sesuai dengan beban atau gaya yang diberikan. Penemuan hukum Hooke oleh Robert Hooke merupakan kontribusi penting dalam ilmu fisika dan mekanika.