Kebijakan nasional energi baru dan terbarukan adalah upaya pemerintah dalam mengganti sumber energi fosil dengan sumber energi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mempromosikan pemanfaatan energi terbarukan seperti matahari, angin, air, dan biomassa untuk memenuhi kebutuhan energi negara.
Penjelasan dan Jawaban
Kebijakan Nasional Energi Baru dan Terbarukan (EBT) adalah rencana strategis yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia untuk mengembangkan dan memanfaatkan sumber daya energi alternatif yang bersifat terbarukan dan ramah lingkungan. Kebijakan ini ditujukan untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil yang tidak hanya terbatas tetapi juga berdampak negatif pada lingkungan dan kesehatan manusia.
Tujuan utama dari kebijakan nasional EBT adalah untuk mendukung ketahanan energi nasional, menjaga keberlanjutan lingkungan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Beberapa contoh sumber energi baru dan terbarukan yang diyakini memiliki potensi besar di Indonesia adalah energi surya, energi angin, energi biomassa, energi air, dan energi panas bumi.
Kesimpulan
Kebijakan Nasional Energi Baru dan Terbarukan merupakan langkah penting dalam mendukung upaya Indonesia untuk beralih ke sumber energi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dengan memanfaatkan potensi energi baru dan terbarukan yang melimpah di Indonesia, negara ini dapat mengurangi penggunaan energi fosil yang terbatas dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Dalam mencapai tujuan tersebut, peran pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta sangatlah penting. Perlu adanya kolaborasi dan kerjasama yang baik antara semua pihak untuk menciptakan kebijakan dan program yang mendorong pengembangan dan pemanfaatan energi baru dan terbarukan di Indonesia.