Penjelasan dan Jawaban
Sinisme dalam kalimatnya mengacu pada sikap atau pandangan negatif, meragukan, atau skeptis terhadap sesuatu. Dalam konteks Bahasa Indonesia, sinisme dapat merujuk pada ketidaksukaan atau ketidakpuasan terhadap suatu hal, serta ekspresi sikap skeptis terhadap kebenaran atau kejujuran sesuatu.
Sinisme cenderung muncul ketika seseorang sudah kecewa atau merasa teraniaya oleh lingkungan sekitar atau pengalaman pahit yang dialami. Biasanya, orang yang bersikap sinis cenderung memiliki pandangan pesimis terhadap dunia dan manusia.
Kesimpulan
Sinisme adalah sikap skeptis atau pandangan negatif terhadap sesuatu. Dalam Bahasa Indonesia, sinisme menggambarkan ketidaksukaan atau ketidakpuasan serta ekspresi sikap skeptis terhadap kebenaran atau kejujuran suatu hal. Orang yang sinis cenderung memiliki pandangan pesimis terhadap dunia dan manusia.
Sikap sinis tidak selalu menghasilkan solusi, namun diharapkan agar individu yang bersikap sinis dapat tetap terbuka terhadap kemungkinan-kemungkinan yang ada dan berusaha meningkatkan sikap optimis serta menemukan solusi yang lebih konstruktif dalam menghadapi permasalahan.