Apa itu tanda suhu?
Penjelasan dan Jawaban
Tanda suhu merupakan simbol yang digunakan untuk mengukur suhu dalam sistem internasional. Tanda suhu paling umum adalah simbol “°C” yang digunakan untuk menyatakan suhu dalam Celsius. Tanda suhu lainnya adalah “°F” yang digunakan untuk Fahrenheit dan “K” yang digunakan untuk Kelvin.
Tanda suhu Celsius (°C) digunakan di banyak negara di dunia, termasuk Indonesia. Skala Celsius berdasarkan pada titik beku dan titik didih air, di mana suhu 0°C adalah titik beku air dan suhu 100°C adalah titik didih air pada tekanan normal. Pada skala ini, angka positif menunjukkan suhu di atas titik beku, sedangkan angka negatif menunjukkan suhu di bawah titik beku.
Tanda suhu Fahrenheit (°F) digunakan terutama di Amerika Serikat. Skala Fahrenheit juga berdasarkan pada titik beku dan titik didih air, namun memiliki rentang yang berbeda dari Celsius. Pada skala ini, suhu 32°F adalah titik beku air, sementara suhu 212°F adalah titik didih air pada tekanan normal.
Tanda suhu Kelvin (K) digunakan dalam ilmu fisika. Skala Kelvin berdasarkan pada nol terendah energi termal yang mungkin, yang disebut nol absolut. Nol absolut setara dengan -273,15°C. Skala Kelvin tidak menggunakan tanda negatif, karena tidak ada suhu di bawah nol absolut.
Kesimpulan
Tanda suhu digunakan untuk mengukur suhu dalam sistem internasional. Tanda suhu paling umum adalah °C (Celsius), °F (Fahrenheit), dan K (Kelvin). Tanda suhu Celsius digunakan di banyak negara termasuk Indonesia, sedangkan tanda suhu Fahrenheit digunakan terutama di Amerika Serikat. Tanda suhu Kelvin digunakan dalam ilmu fisika. Suhu diukur berdasarkan pada titik beku dan titik didih air untuk setiap skala suhu.
Perbedaan antara tanda suhu ini terletak pada rentang dan titik nol yang digunakan. Celsius memiliki titik beku air pada 0°C dan titik didih air pada 100°C, Fahrenheit memiliki titik beku air pada 32°F dan titik didih air pada 212°F, sedangkan Kelvin memiliki nol absolut pada 0 K yang setara dengan -273,15°C. Dengan menggunakan tanda suhu, kita dapat mengukur dan membandingkan suhu dalam berbagai skala secara internasional.