Apa sebenarnya yang menjadi kata lawan dari “panjang”? Dalam bahasa Indonesia, kata tersebut seringkali dikaitkan dengan “pendek”. Namun, apakah ada kata lain yang lebih tepat untuk menjadi pasangan lawannya? Mari kita bahas dalam artikel ini.
Penjelasan dan Jawaban
Dalam bahasa Indonesia, lawan kata dari “panjang” adalah “pendek”. Kedua kata ini memiliki arti yang berlawanan atau bertolak belakang. Jika suatu benda memiliki ukuran yang lebih besar dari normalnya, maka kita dapat menggunakan kata “panjang”. Namun, jika suatu benda memiliki ukuran yang lebih kecil dari normalnya, maka kita dapat menggunakan kata “pendek”.
Contoh penggunaan kata “panjang” dan “pendek” dalam kalimat:
- Tali rambutnya sangat panjang, hingga mencapai pinggang.
- Batang pensil ini terlalu pendek, aku harus mengasahnya.
- Jalan menuju ke sekolah itu panjang dan melelahkan.
- Rambutnya dipotong menjadi gaya rambut yang pendek.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, lawan kata dari “panjang” adalah “pendek”. Kata “panjang” digunakan untuk menyatakan ukuran yang lebih besar dari normalnya, sedangkan kata “pendek” digunakan untuk menyatakan ukuran yang lebih kecil dari normalnya. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menggunakan kedua kata ini untuk mendeskripsikan panjang atau pendeknya suatu benda atau jarak.
Dalam pembelajaran bahasa Indonesia di Sekolah Dasar, penting bagi anak-anak untuk memahami konsep lawan kata seperti “panjang” dan “pendek”. Dengan memperluas kosa kata mereka, mereka dapat lebih baik dalam berkomunikasi dan memahami perbedaan antara berbagai kata yang memiliki makna berlawanan.