Apa perbedaan antara kata “antarik” dan kata “sartain” dalam Bahasa Indonesia?
Penjelasan dan Jawaban
Perbedaan antara kata “antarik” dan kata “sartain” dalam Bahasa Indonesia terletak pada fungsinya dalam kalimat.
1. Antarik
Kata “antarik” merupakan bentuk baku dari kata “antar”. Kata ini biasanya digunakan sebagai preposisi yang berarti “di antara” atau “selama”. Contoh penggunaan kata “antarik” dalam kalimat:
- Yani duduk di antarik dua temannya. (Yani is sitting between two friends.)
- Pertunjukan teater berlangsung antarik dua jam. (The theater performance lasts for two hours.)
2. Sartain
Kata “sartain” adalah bentuk baku dari kata “sirna”. Kata ini digunakan sebagai kata sifat atau keterangan yang berarti “hilang”. Contoh penggunaan kata “sartain” dalam kalimat:
- Harapan depan kami untuk menang tiba-tiba sartain. (Our hopes of winning suddenly vanished.)
- Angin kencang membuat awan hitam sartain. (The strong wind made the dark clouds disappear.)
Kesimpulan
Dalam bahasa Indonesia, perbedaan antara kata “antarik” dan “sartain” terletak pada fungsinya dalam kalimat. “Antarik” digunakan sebagai preposisi yang berarti “di antara” atau “selama”, sedangkan “sartain” digunakan sebagai kata sifat atau keterangan yang berarti “hilang”.
Leave a Reply