Apa perbedaan antara kata seru dan kata penghubung? Dalam bahasa Indonesia, kedua jenis kata ini memiliki fungsi yang berbeda. Kata seru digunakan untuk mengekspresikan emosi atau perasaan, sedangkan kata penghubung menghubungkan kata atau kalimat dalam suatu kalimat. Meski terdengar serupa, kedua jenis kata ini memiliki peran yang sangat berbeda dalam bahasa kita.
Penjelasan dan Jawaban
Kata seru dan kata penghubung merupakan dua jenis kata yang memiliki peran yang berbeda dalam kalimat Bahasa Indonesia.
Kata Seru
Kata seru adalah kata yang digunakan untuk mengungkapkan perasaan atau emosi yang kuat seperti kagum, terkejut, marah, sedih, sukacita, takjub, dan sebagainya. Kata seru biasanya digunakan dengan tanda seru (!) di akhir kalimat. Contoh kata seru antara lain: wow!, wah!, astaga!, mantap!, dan lain-lain. Kata seru tidak memiliki hubungan dengan klausa lain dalam kalimat.
Kata Penghubung
Kata penghubung, atau disebut juga konjungsi, adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan kata, frasa, kalimat, atau klausa dalam suatu kalimat. Kata penghubung memiliki beberapa jenis, di antaranya:
- Kata penghubung korelatif, misalnya “entah … atau”, “bukan hanya … tapi juga”, “baik … maupun”, dan sebagainya.
- Kata penghubung temporal, misalnya “ketika”, “sejak”, “sementara”, dan sebagainya.
- Kata penghubung kausal, misalnya “karena”, “sebab”, “dikarenakan”, dan sebagainya.
- Kata penghubung kontrapositif, misalnya “padahal”, “walau”, “meskipun”, dan sebagainya.
- Kata penghubung perspektif, misalnya “menurut”, “berdasarkan”, “dalam pandangan”, dan sebagainya.
Kata penghubung digunakan untuk memberikan keterkaitan antara klausa dalam kalimat, baik itu hubungan sebab-akibat, perbandingan, waktu, dan sebagainya.
Kesimpulan
Perbedaan utama antara kata seru dan kata penghubung terletak pada fungsi dan peran masing-masing dalam kalimat. Kata seru digunakan untuk mengungkapkan perasaan atau emosi yang kuat, sedangkan kata penghubung digunakan untuk menghubungkan kata, frasa, kalimat, atau klausa dalam kalimat. Kata seru tidak memiliki hubungan dengan klausa lain dalam kalimat, sedangkan kata penghubung memberikan keterkaitan antara klausa dalam kalimat.