Konjungsi penjelas dan konjungsi sebab-akibat merupakan dua jenis konjungsi dalam bahasa Indonesia yang memiliki perbedaan dalam penggunaan dan makna. Konjungsi penjelas digunakan untuk menyambungkan dua kalimat yang saling melengkapi informasi, sementara konjungsi sebab-akibat digunakan untuk menyatakan hubungan sebab-akibat antara dua peristiwa atau fenomena.
Penjelasan dan Jawaban
Konjungsi penjelas digunakan untuk menyatakan alasan atau penjelasan mengapa suatu peristiwa atau keadaan terjadi. Sementara itu, konjungsi sebab-akibat digunakan untuk menyatakan hubungan sebab-akibat antara peristiwa atau keadaan.
Berikut ini adalah perbedaan antara kedua jenis konjungsi tersebut:
- Konjungsi Penjelas:
- Digunakan untuk memberikan alasan atau penjelasan mengapa suatu peristiwa atau keadaan terjadi.
- Contoh: Karena hujan deras, kami memutuskan untuk tidak jalan-jalan.
- Konjungsi yang termasuk dalam kategori ini antara lain: karena, sebab, lantaran, akibatnya.
- Konjungsi Sebab-Akibat:
- Digunakan untuk menyatakan hubungan sebab-akibat antara peristiwa atau keadaan.
- Contoh: Ia terlambat ke kantor karena terkena macet di jalan.
- Konjungsi yang termasuk dalam kategori ini antara lain: karena, akibatnya, sehingga, maka.