Categories

Apa perbedaan antara pecahan biasa dan pecahan desimal?

Apa perbedaan antara pecahan biasa dan pecahan desimal?

Pecahan biasa dan pecahan desimal adalah dua bentuk utama dalam matematika yang digunakan untuk merepresentasikan angka pecahan. Pecahan biasa direpresentasikan sebagai pecahan dengan suatu bilangan pembilang dan penyebut, sedangkan pecahan desimal direpresentasikan sebagai angka desimal dengan bilangan pecahan di belakang koma. Perbedaan ini membuat pecahan biasa lebih cocok untuk menggambarkan bagian-bagian yang terpisah secara fisik, sedangkan pecahan desimal lebih cocok untuk penggunaan matematis dan ilmiah yang memerlukan presisi angka.

Penjelasan dan Jawaban

Pecahan adalah representasi angka yang melibatkan pembagian atau pembagian bagian-bagian. Ada dua jenis pecahan yang umum digunakan, yaitu pecahan biasa dan pecahan desimal.

Pecahan Biasa

Pecahan biasa atau pecahan pecahan adalah pecahan yang dinyatakan dalam bentuk pecahan standar, yaitu dengan simbol pecahan (garis pecahan) yang memisahkan antara pembilang (angka di atas garis pecahan) dan penyebut (angka di bawah garis pecahan). Contoh pecahan biasa adalah 2/3, 5/8, atau 3/4.

Pecahan Desimal

Pecahan desimal adalah pecahan yang dinyatakan dalam bentuk angka desimal. Pecahan ini dapat dikonversi dengan mengubah pecahan biasa menjadi pecahan desimal dengan membagi pembilang dengan penyebut dan menulisnya dalam bentuk angka desimal. Contoh pecahan desimal adalah 0,67, 0,625, atau 0,75.

Jika perbedaan antara pecahan biasa dan pecahan desimal tersebut dapat dirangkum sebagai berikut:

  • Pecahan biasa dinyatakan dalam bentuk pembilang dan penyebut dengan garis pecahan yang memisahkan, sedangkan pecahan desimal dinyatakan dalam bentuk angka desimal.
  • Pecahan biasa memiliki nilai yang eksak, sedangkan pecahan desimal bisa merupakan angka yang tidak berhingga atau berulang.
  • Pecahan desimal lebih mudah digunakan dalam operasi matematika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
  • Pecahan desimal sering digunakan dalam pengukuran dan perhitungan kuantitas yang lebih presisi.

Kesimpulan

Dalam matematika, terdapat dua jenis pecahan yang umum digunakan, yaitu pecahan biasa dan pecahan desimal. Pecahan biasa dinyatakan dalam bentuk pembilang dan penyebut, sedangkan pecahan desimal dinyatakan dalam bentuk angka desimal. Pecahan desimal lebih mudah digunakan dalam operasi matematika dan sering digunakan dalam pengukuran dan perhitungan presisi.