Ekonomi kerakyatan dalam IPS merujuk pada konsep pengembangan ekonomi yang berorientasi pada partisipasi aktif masyarakat dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya secara adil dan berkelanjutan. Melalui pemberdayaan masyarakat, ekonomi kerakyatan bertujuan untuk mengurangi kesenjangan sosial, meningkatkan kemandirian, dan membawa dampak positif bagi seluruh anggota masyarakat.
Penjelasan dan Jawaban
Ekonomi kerakyatan adalah suatu sistem ekonomi yang dikelola oleh masyarakat atau oleh kelompok-kelompok kecil dalam rangka memenuhi kebutuhan ekonomi mereka. Konsep ini bertujuan untuk memberdayakan ekonomi masyarakat, mengurangi kesenjangan ekonomi, serta meningkatkan kesejahteraan mereka.
Dalam konteks IPS, ekonomi kerakyatan mengacu pada pembelajaran tentang cara-cara untuk mengembangkan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di tingkat masyarakat. Dalam pembelajaran IPS di tingkat SMP, ekonomi kerakyatan biasanya dipelajari melalui materi seperti koperasi, usaha kecil dan menengah, serta perekonomian desa.
Ekonomi kerakyatan memiliki beberapa prinsip dasar, antara lain:
- Partisipasi: Masyarakat menjadi bagian aktif dalam pengelolaan ekonomi dan pengambilan keputusan.
- Pemerataan: Upaya untuk mengurangi kesenjangan ekonomi antara kelompok masyarakat.
- Keberlanjutan: Mempertahankan sumber daya alam dan menjaga ekonomi agar tetap berjalan dalam jangka panjang.
Kesimpulan
Ekonomi kerakyatan dalam studi IPS mengacu pada sistem ekonomi yang dikelola oleh masyarakat atau kelompok-kelompok kecil dengan tujuan memberdayakan ekonominya. Prinsip-prinsip utama ekonomi kerakyatan meliputi partisipasi, pemerataan, dan keberlanjutan.
Pembelajaran tentang ekonomi kerakyatan di tingkat SMP penting, karena hal ini membantu siswa memahami bagaimana sebuah ekonomi dapat dijalankan secara partisipatif dan berkelanjutan, serta memberdayakan masyarakat untuk mencapai kesejahteraan ekonomi.