Konflik sosial-ekonomi adalah benturan antara kelompok atau individu yang berasal dari perbedaan status sosial dan kepentingan ekonomi. Dalam perspektif IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial), konflik ini terjadi akibat ketidakadilan dalam distribusi sumber daya dan ketimpangan kekuasaan yang mengarah pada ketegangan sosial di masyarakat.
Penjelasan dan Jawaban
Dalam perspektif IPS, konflik sosial-ekonomi merujuk pada pertentangan atau pertikaian yang terjadi dalam masyarakat yang disebabkan oleh perbedaan atau ketidaksetaraan dalam hal sosial dan ekonomi. Konflik ini muncul ketika terdapat kesenjangan sosial dan ekonomi antara berbagai kelompok dalam masyarakat, di mana satu kelompok memiliki kekuatan dan sumber daya yang lebih besar daripada kelompok lain.
Konflik sosial-ekonomi dapat mencakup banyak aspek, antara lain pembagian sumber daya ekonomi yang tidak adil, ketimpangan dalam distribusi pendapatan, pemenuhan hak asasi manusia, akses terhadap layanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan, dan ketidaksetaraan kesempatan dalam mencapai kesejahteraan sosial. Konflik semacam ini sering kali muncul sebagai hasil dari perbedaan kelas sosial, status ekonomi, kekuasaan politik, dan perbedaan etnis atau rasial dalam masyarakat.
Kesimpulan
Konflik sosial-ekonomi dalam perspektif IPS merupakan bentuk pertentangan yang muncul akibat ketidaksetaraan sosial dan ekonomi dalam masyarakat. Konflik ini mencakup berbagai aspek yang melibatkan pembagian sumber daya, distribusi pendapatan, hak asasi manusia, akses terhadap layanan dasar, dan kesempatan dalam mencapai kesejahteraan sosial. Konflik sosial-ekonomi sering kali terkait dengan perbedaan kelas sosial, status ekonomi, kekuasaan politik, dan perbedaan etnis atau rasial.
Leave a Reply