Categories

Apa yang dimaksud dengan operasi pengurangan bilangan bulat?

Apa yang dimaksud dengan operasi pengurangan bilangan bulat?

Pada artikel ini, kita akan membahas tentang pengertian dan konsep dasar dari operasi pengurangan bilangan bulat. Operasi pengurangan bilangan bulat merupakan proses matematika yang melibatkan pengurangan antara dua bilangan bulat untuk mendapatkan selisih atau hasilnya. Mari kita jelajahi lebih lanjut tentang konsep ini.

Penjelasan dan Jawaban

Operasi pengurangan bilangan bulat adalah salah satu operasi dasar dalam matematika yang melibatkan pengurangan antara dua bilangan bulat.

Pada operasi pengurangan, terdapat dua istilah penting, yaitu bilangan yang dikurangkan disebut sebagai “pengurang” dan bilangan yang dikurangkan disebut sebagai “pengurang”. Tanda minus (-) digunakan untuk menyatakan operasi pengurangan. Misalnya, dalam operasi 5 – 3, bilangan 5 adalah pengurang sedangkan bilangan 3 adalah pengurang. Hasil dari operasi pengurangan ini disebut sebagai “selisih” atau “hasil pengurangan”. Dalam contoh ini, selisihnya adalah 2.

Pada operasi pengurangan bilangan bulat, terdapat beberapa aturan yang perlu diperhatikan:

  1. Jika kedua bilangan memiliki tanda yang sama, maka cukup mengurangkan angkanya dan menggunakan tanda yang sama dengan bilangan aslinya. Misalnya: (-5) – (-3) = -2.
  2. Jika kedua bilangan memiliki tanda yang berbeda, maka tambahkan angkanya dan gunakan tanda dari bilangan dengan nilai mutlak yang lebih besar. Misalnya: (-5) – 3 = -8.
  3. Jika ada pengurangan dengan angka nol, hasilnya tetap sama dengan angka yang dikurangkan. Misalnya: 7 – 0 = 7.

Kesimpulan

Pengurangan bilangan bulat adalah operasi matematika dasar yang melibatkan pengurangan antara dua bilangan bulat. Dalam operasi ini, ada aturan-aturan yang harus diperhatikan terkait dengan tanda bilangan dan hasil pengurangan.

Dalam pengurangan bilangan bulat, jika kedua bilangan memiliki tanda yang sama, maka cukup dikurangkan angkanya dan menggunakan tanda yang sama dengan bilangan aslinya. Jika kedua bilangan memiliki tanda yang berbeda, maka tambahkan angkanya dan gunakan tanda dari bilangan dengan nilai mutlak yang lebih besar. Terakhir, jika ada pengurangan dengan angka nol, hasilnya tetap sama dengan angka yang dikurangkan.