Pecahan desimal adalah representasi angka pecahan yang menggunakan titik desimal untuk memisahkan bagian bulat dan bagian pecahan. Pecahan desimal umumnya digunakan dalam matematika dan ilmu pengetahuan sebagai cara untuk mengungkapkan bilangan yang berada di antara dua bilangan bulat. Titik desimal digunakan untuk menandakan tempat atau posisi dari bagian pecahan. Contohnya, pecahan desimal 1,5 merupakan 1 bilangan bulat ditambah dengan separuh (0,5) dari satu.
Penjelasan dan Jawaban
Pecahan desimal adalah jenis pecahan yang angka pengali dari pembulat 10. Berbeda dengan pecahan biasa yang angka pengalinya adalah bilangan bulat, pecahan desimal menggunakan angka desimal sebagai pengalinya.
Dalam pecahan desimal, angka yang ada di belakang koma menunjukkan bagian pecahan. Misalnya, dalam pecahan desimal 0,75, angka 75 menunjukkan bahwa pecahan tersebut bernilai 75 per 100 atau 3 per 4.
Contoh-contoh lain pecahan desimal adalah 0,5 (1 per 2), 0,25 (1 per 4), 0,125 (1 per 8), dan seterusnya.
Kesimpulan
Pecahan desimal adalah jenis pecahan yang menggunakan angka desimal sebagai pengali. Angka yang ada setelah koma menunjukkan bagian pecahan.
Penggunaan pecahan desimal banyak digunakan dalam dunia nyata untuk menggambarkan bagian dari suatu keseluruhan atau untuk melakukan pengukuran yang lebih presisi.