Polimer alam adalah polimer yang terbentuk secara alami dari sumber daya organik seperti tumbuhan dan hewan. Sementara itu, polimer sintetis merupakan polimer yang diproduksi melalui proses kimia di laboratorium atau pabrik. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara polimer alam dan polimer sintetis serta kegunaan mereka dalam berbagai industri.
Penjelasan dan Jawaban
Polimer alam adalah polimer yang ada secara alami di alam tanpa campur tangan manusia. Biasanya terbuat dari bahan organik seperti protein dan polisakarida. Polimer alam dapat ditemukan dalam berbagai bentuk, seperti sutra, wol, karet alam, dan selulosa. Contohnya adalah selulosa, yang merupakan polimer alam yang ditemukan dalam dinding sel tumbuhan.
Polimer sintetis, di sisi lain, adalah polimer yang dibuat oleh manusia melalui proses sintesis kimia. Mereka terbuat dari senyawa buatan manusia yang dapat diubah menjadi rantai panjang molekul. Polimer sintetis memiliki sifat dan karakteristik tertentu yang dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan aplikasi tertentu. Contoh polimer sintetis antara lain plastik polietilena, polistirena, dan polivinil klorida (PVC).
Kesimpulan
Polimer alam dan polimer sintetis adalah dua jenis polimer yang memiliki perbedaan dalam asal, proses pembuatan, dan sifat-sifatnya. Polimer alam terjadi di alam tanpa campur tangan manusia, sementara polimer sintetis dibuat melalui proses sintesis kimia. Polimer sintetis memiliki sifat yang lebih fleksibel dalam pengaturan karakteristiknya, sedangkan polimer alam memiliki sifat yang sudah terbentuk secara alami.