Rangkaian seri dan rangkaian paralel adalah dua jenis konfigurasi dasar dalam merangkai komponen listrik. Rangkaian seri menghubungkan komponen secara berurutan, sedangkan rangkaian paralel menghubungkan komponen secara paralel. Keduanya memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda dalam penggunaan listrik.
Penjelasan dan Jawaban
Rangkaian seri adalah rangkaian listrik dimana komponen-komponen atau penghantarannya disusun secara berurutan, satu setelah yang lain. Artinya, arus yang mengalir pada setiap komponen memiliki besar yang sama. Jadi, apabila terdapat dua resistor yang disusun secara seri, arus yang mengalir melalui keduanya memiliki besar yang sama. Rumusnya dapat dinyatakan dengan:
Rangkaian seri: RTotal = R1 + R2 + … + Rn
Sementara itu, rangkaian paralel adalah rangkaian listrik dimana komponen-komponen atau penghantarannya disusun secara bercabang paralel. Artinya, tegangan yang diberikan pada setiap komponen memiliki besar yang sama. Jadi, apabila terdapat dua resistor yang disusun secara paralel, tegangan yang diberikan pada keduanya memiliki besar yang sama. Rumusnya dapat dinyatakan dengan:
Rangkaian paralel: 1/RTotal = 1/R1 + 1/R2 + … + 1/Rn
Kesimpulan
Rangkaian seri adalah susunan komponen-komponen secara berurutan dimana arus yang mengalir pada setiap komponen memiliki besar yang sama. Pada rangkaian seri, resistansi total (RTotal) diperoleh dengan menjumlahkan resistansi setiap komponen.
Sementara itu, rangkaian paralel adalah susunan komponen-komponen secara bercabang paralel dimana tegangan yang diberikan pada setiap komponen memiliki besar yang sama. Pada rangkaian paralel, resistansi total (RTotal) diperoleh dengan menjumlahkan invers dari resistansi setiap komponen, kemudian mengambil invers dari hasil penjumlahan tersebut.