Teori gravitasi Newton merupakan konsep yang dikemukakan oleh fisikawan Sir Isaac Newton untuk menjelaskan gaya gravitasi antara dua benda. Menurut teori ini, setiap benda dengan massa menarik benda lain dengan gaya yang sebanding dengan massa kedua benda dan berlawanan dengan kuadrat jarak di antara mereka.
Penjelasan dan Jawaban
Teori gravitasi Newton adalah teori yang diemukakan oleh fisikawan Sir Isaac Newton pada abad ke-17. Teori ini menjelaskan tentang gaya gravitasi yang terjadi antara dua benda dengan massa tertentu. Menurut teori ini, setiap benda dengan massa akan saling mempengaruhi satu sama lain melalui gaya tarik menarik yang disebut gaya gravitasi.
Teori gravitasi Newton menyatakan bahwa gaya gravitasi antara dua benda berbanding lurus dengan massa kedua benda tersebut dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara keduanya. Secara matematis, rumus gaya gravitasi Newton dapat dituliskan sebagai:
G = (m1 * m2) / r^2
Dimana:
- G adalah konstanta gravitasi universal
- m1 dan m2 adalah massa kedua benda
- r adalah jarak antara kedua benda
Dengan adanya gaya tarik menarik yang disebabkan oleh gravitasi, benda-benda dengan massa besar seperti planet dan bintang dapat menarik benda lain ke arahnya. Misalnya, Bumi menarik benda-benda di permukaan seperti manusia atau benda lainnya ke arah pusat gravitasi Bumi. Inilah yang menyebabkan kita merasakan gaya gravitasi.
Kesimpulan
Teori gravitasi Newton menjelaskan bahwa adanya gaya gravitasi antara dua benda dengan massa tertentu. Gaya ini berbanding lurus dengan massa kedua benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara keduanya. Gaya gravitasi ini akan menarik dua benda untuk saling mendekat.
Dengan teori ini, kita dapat memahami fenomena seperti mengapa benda-benda di permukaan Bumi jatuh ke bawah, mengapa planet mengorbit matahari, dan juga bagaimana menghitung kekuatan gaya gravitasi antara dua benda.