Matahari terbit setiap hari merupakan fenomena alam yang tak terelakkan bagi kita sebagai penduduk bumi. Namun, apakah sebenarnya yang menyebabkan matahari muncul di cakrawala setiap pagi? Jawabannya terletak dalam interaksi kompleks antara rotasi bumi dan pergerakan matahari dalam tata surya kita.
Penjelasan dan Jawaban
Matahari terbit setiap hari karena pergerakan rotasi Bumi. Rotasi Bumi adalah gerakan Bumi yang berputar mengelilingi sumbu imaginernya. Bumi melakukan satu putaran penuh dalam waktu sekitar 24 jam atau satu hari.
Rotasi Bumi mengakibatkan pergantian siang dan malam serta perubahan posisi matahari di langit. Saat Bumi berputar, titik tempat Matahari muncul dari horizon timur disebut matahari terbit. Matahari terbit terjadi setiap pagi dan menandakan dimulainya siang hari.
Pergerakan rotasi Bumi juga menyebabkan gerakan sirkuler hasil dari revolusi Bumi mengelilingi Matahari. Revolusi Bumi memakan waktu sekitar 365,25 hari, yang menjadikan tahun sebanyak 365 hari dengan penyesuaian pada tahun kabisat. Namun, untuk tujuan sederhana, kita dapat menganggap satu tahun terdiri dari 365 hari.
Jadi, jawaban singkat dari pertanyaan adalah matahari terbit setiap hari karena pergerakan rotasi Bumi sehingga menimbulkan pergantian siang dan malam serta perubahan posisi Matahari di langit.
Kesimpulan
Matahari terbit setiap hari disebabkan oleh pergerakan rotasi Bumi. Bumi berputar pada sumbunya dengan kecepatan sekitar 1670 km/jam, menyebabkan matahari terbit setiap pagi.
Proses terbitnya matahari terjadi saat Bumi berotasi menghadap ke arah matahari. Cahaya matahari kemudian menyinari satu sisi Bumi, menghasilkan siang hari di bagian tersebut, sementara di sisi Bumi yang berlawanan, terjadi malam. Fenomena ini berulang setiap hari dan menyebabkan pergantian antara siang dan malam yang kita alami.