Categories

Bagaimana cara mengukur tingkat keasaman atau pH larutan?

Bagaimana cara mengukur tingkat keasaman atau pH larutan?

Untuk mengukur tingkat keasaman atau pH larutan, terdapat beberapa metode yang dapat digunakan. Salah satu metode yang paling umum adalah menggunakan kertas lakmus, indikator universal, atau pH meter. Dalam artikel ini, kami akan membahas dengan lebih detail tentang cara-cara tersebut.

Penjelasan dan Jawaban

Untuk mengukur tingkat keasaman atau pH larutan, kita menggunakan alat yang disebut pH meter atau kertas lakmus. Berikut adalah langkah-langkah dalam mengukur pH larutan:

  1. Persiapkan larutan yang akan diukur pH-nya.
  2. Jika menggunakan pH meter, pastikan probe pH meter sudah bersih dan kalibrasi terlebih dahulu sesuai petunjuk yang ada. Jika menggunakan kertas lakmus, siapkan kertas lakmus merah dan biru.
  3. Tuangkan sedikit larutan yang akan diukur pH-nya ke dalam wadah yang sesuai.
  4. Jika menggunakan pH meter, masukkan probe pH meter ke dalam larutan dan tunggu beberapa detik hingga pembacaan stabil. Jika menggunakan kertas lakmus, celupkan kertas lakmus merah ke dalam larutan dan amati perubahan warna. Lakukan hal yang sama dengan kertas lakmus biru.
  5. Baca nilai pH di layar pH meter atau sesuaikan perubahan warna pada kertas lakmus dengan skala warna yang terdapat pada kemasan lakmus.

Jumlah pH yang terukur menunjukkan tingkat keasaman larutan. Jika pH kurang dari 7, larutan bersifat asam. Jika pH sama dengan 7, larutan bersifat netral. Jika pH lebih dari 7, larutan bersifat basa. Semakin mendekati 0, larutan semakin asam. Semakin mendekati 14, larutan semakin basa.

Kesimpulan

Dalam mengukur tingkat keasaman atau pH larutan, kita dapat menggunakan pH meter atau kertas lakmus. Langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan larutan, kalibrasi pH meter jika digunakan, dan membaca nilai pH dari alat tersebut. Jika menggunakan kertas lakmus, perhatikan perubahan warna kertas lakmus dengan skala warna yang telah ditentukan. Dengan mengukur pH larutan, kita dapat mengetahui apakah larutan tersebut bersifat asam, netral, atau basa.