Kompas adalah alat navigasi yang digunakan untuk menentukan arah mata angin. Kompas bekerja berdasarkan prinsip magnetisme, di mana jarum kompas akan selalu menunjuk ke arah utara magnetik. Dengan memahami cara kerja kompas, kita dapat dengan mudah menavigasi dan menentukan arah yang ingin kita tuju.
Penjelasan dan Jawaban
Kompas bekerja berdasarkan prinsip kerja magnet. Kompas terdiri dari jarum magnet yang bebas bergerak di sekitar sumbu putarnya. Jarum magnet memiliki dua ujung, yaitu kutub utara (N) dan kutub selatan (S).
Kompas akan bergerak dan mengarah ke arah utara bumi karena adanya medan magnet bumi. Medan magnet bumi disebut juga dengan medan magnetik bumi. Medan magnetik bumi terbentuk dari inti bumi yang terbuat dari besi dan nikel. Medan magnetik bumi bisa membuat jarum kompas mengarah ke utara dan selatan.
Saat menggunakan kompas, jarum magnet pada kompas akan selalu mengarah pada titik kutub utara, yang pada umumnya mengarah pada arah utara. Jarum kompas selalu menunjukkan arah utara dan selatan, karena medan magnet bumi yang menciptakan gaya magnet pada jarum kompas.
Oleh karena itu, saat menggunakan kompas, diletakkan di permukaan datar dan stabil, serta jauh dari benda logam agar gaya magnetiknya tidak terpengaruh oleh medan magnet benda lain. Dengan mengamati arah yang ditunjukkan oleh jarum kompas, seseorang dapat menentukan arah relatif mereka terhadap mata angin (utara, timur, selatan, barat).
Kesimpulan
Dalam fisika, kompas bekerja berdasarkan prinsip magnet dan medan magnetik bumi. Kompas dapat menunjukkan arah utara dan selatan karena adanya gaya magnet pada jarum kompas yang dipengaruhi oleh medan magnetik bumi. Dengan menggunakan kompas, seseorang dapat menentukan arah relatif mereka terhadap mata angin dan memperoleh arah yang diinginkan.