Contoh kalimat aktif-transitif adalah “Saya membantu teman saya mengerjakan tugas sekolah”. Kalimat ini terdiri dari subjek “saya” yang melakukan tindakan “membantu” terhadap objek “teman saya” dalam mengerjakan tugas sekolah.
Penjelasan dan Jawaban
Pada Bahasa Indonesia, kalimat aktif-transitif merupakan jenis kalimat yang memiliki subjek sebagai pelaku (aktor) dan objek sebagai penerima aksi. Berikut adalah contoh kalimat aktif-transitif:
- Siswa itu membaca buku pelajaran.
- Guru memberikan tugas kepada siswa.
- Orang tua memasak makanan di dapur.
- Kakak mengajari adik bermain sepak bola.
- Saya membeli sepatu baru.
Pada contoh-contoh kalimat di atas, subjek melakukan aksi terhadap objek dalam kalimat yang jelas terlihat. Subjek adalah orang atau benda yang melakukan aksi, sedangkan objek adalah orang atau benda yang menerima aksi.
Kesimpulan
Dalam Bahasa Indonesia, kalimat aktif-transitif sering digunakan untuk menyampaikan informasi atau memberikan perintah, karena aksi yang dilakukan oleh subjek langsung ditujukan kepada objek. Pemahaman tentang kalimat aktif-transitif dapat membantu memperkaya penggunaan Bahasa Indonesia dan meningkatkan pemahaman tentang struktur kalimat.
Agar dapat menggunakan kalimat aktif-transitif dengan baik, penting untuk memahami peran subjek dan objek dalam kalimat serta cara membentuk kalimat tersebut. Dengan demikian, kita dapat mengungkapkan ide dan informasi secara jelas dan efektif dalam tulisan maupun percakapan sehari-hari.
Leave a Reply